Senin, 14 Oktober 2013

FItur ECO Pada Honda Brio

Kesempatan untuk mencoba mobil si kecil berteknologi iVtec berlogo honda akhirnya menjadi kenyataan. Kesempatan merasakan pengalaman mengemudi kendaraan ini saya nikmati dala perjalanan dari Grogol menuju Jonggol. Bersamaan dengan Manajer, dimana saya mengemudikan kendaraan beliau sekaligus ingin berbagi review. Maklum bukan sebagai tester kendaraan  layaknya wartawan otomotif. Untuk melaksanakan test drive merupakan hal yang saya ingin rasakan pada kendaraan si kecil ini (untuk ukuran mobil city car Honda-red).

Pada awalnya mobil yg berdimensi kecil ini terlihat sempit, namun ketika masuk ke ruang kemudi maka terasa cukup besar. Dengan ruang kaki disebelah kanan dan kiri agak melebar. Untuk ukuran kaki menuju depan, memang agak sedikit dimundurkan kursi pengemudi. Karena kebiasaan sering membawa mobil berjenis sedan (civic-tahun 93 dan 2001) lingkar kemudi brio agak sedikit mendongak (menonjol keatas). Hal ini dapat di atasi dengan fitur rake sudut yang dapat diubah sedikit lebig rendah. Namun lagi-lagi masih terlihat besar di lingkar kemudi. Padahal mencoba sedan berjenis Honda Civic lingkar kemudi tidak terlalu besar. Jadi pembawaannya sedikit canggung.

Masalah tenaga khas dengan ciri Vtec-nya apalagi penambahan fitur iVtec menjadikan sedikit lebih menggigit akselerasinya. Wajar mengingat dengan cc yang termasuk kecil. Terbiasa dengan pembawaan mobil 1600cc - 1700cc jadi ada sedikit kekurangan dengan tenaga Honda Brio yang bervolume 1300cc. Namun hal ini tidak mengurangi tenaga atas dan akselesari awal yg cukup baik.

Hal yang membuat saya penasaran ada pada Fitur ECO driving. Ini secara real time memberikan tanda bahwa anda mengemudi dengan cara ECO driving. Tanda ini daat terlihat di dashboard sebelah kanan tertulis ECO. Nah fitur ini akan menyala jika anda mengemudi dengan mode pengiritan. Fitur ini juga mengajarkan kita bagaimana seharusnya mengemudi dengan baik, hemat bahan bakar dan patuh pada peraturan lalu lintas.

Seketika saya dengan tetap setelan AC dinyalakan dan berjalan dengan ECO driving, metode ini setidaknya secara pasti memberikan pemahaman dan pengalaman mengemudi bagaimana menyikapi hemat bahan bakar. Setelah saya coba input dari fitur ini ditekankan pada tekanan pedal gas, RPM, posisi gigi transmisi dan kecepatan. Cukup Rumit, bahkan bagi saya gampang-gampang susah.

Fitur berjalan dengan tulisan ECO menjadi hijau dan berhubung menggunakan jenis manual transmisi jadi sedikit ada penggambaran dalam rentang RPM, kecepatan dan tekanan pedal gas. Ada keunikan yang dapat disimpulkan, yaitu :

1. Posisi gigi satu dan dua, lampu ECO tidak menyala pada rentang 0 - 20 km/jam. Tapi ketika sudah berjalan diatas itu maka akan menyala.

2. Perpindahan gigi 1 ke 2 sedapat mungkin kurang dari 2000 RPM dengan tekanan pedal 10-15% (angka kisaran agar memudahkan-red).

3. Efektif fitur ini berjalan di gigi 3 dengan rentang diatas 30 km/jam. bahkan terkadang dalam turunan 5-10 derajat mendatar tanpa injakan pedal gas diposisi gigi 2, fiutr ECO tetap menyala. lagi-lagi adanya input dari kecepatan kendaraan juga.

4. Untuk dijalan Tol, Posisi gigi 5 dengan tekanan pedal 10-15% bahkan mencapai 95 km/jam di 3000 RPM  fitur ECO tetap menyala -ini membuat saya bingung-. 

5. Dari kesemuanya fitur ini menekankan bagaimana mencapai posisi kecepatan ideal di atas 30km/jam dengan syarat perpindahan gigi (manual-red) direntang 1500 - 2000 RPM dan penekanan pedal secara halus dari 0 % hingga 10 -maksimum 15%-. Sehingga fitur ini dapat cukup menghemat. Mengingat cc yang kecil dibutuhkan rentang RPM yang cukup besar untuk menggerakan kendaraan dapat maju. 

6. Setalah terhitung penurunan kisaran 1-2 bar mengingat kemacetan didaerah cibubur yg sering bermain di posisi gigi no 1 dan 2 (ingat kesimpulan poin 1 saya). 

Entah hasil ini irit atau tidak. Karena belum ada pembandingnya dengan kendaraan lain. Paling pembandingnya bawaan kendaraan yang pernah saya kemudikan sedan civic tahun 93 dan tahun 2001. Toh karena bukan tester otomotif, keseluruhan cukup performa dan kehematan bahan bakar. Berhubung mobil ini punya Manajer saya yang masih tahun baru belum terlihat sejauh mana performa serta keiritannya. Akan lebih baik teruji ketika sudah melewati masa 3-5 tahun pemakaian. Entah pembanding dengan produk kompetitor saya belum mencoba baik dari Agya, Ayla, March, Mirage, Mazda2. Namun bagi penggemar merek Honda cukuplah untuk keperluan dalam kota dan daerah sub urban perbatasan jakarta. Karena dimensi kecil, radius putar yang pendek serta fitur yang mengajarkan pengemudi untuk hemat bahan bakar sekaligus mematuhi rambu lalu lintas (karena tidak perlu agresif berkendara-red).  


Jumat, 18 Januari 2013

Keep Distance Please...!!!

BBMALL.COM


Kereta Bayi
mall bayi menjual perlengkapan bayi online
Mainan Bayi
mall bayi menjual perlengkapan bayi online
Baju Bayi
mall bayi menjual perlengkapan bayi online




JAGA JARAK

Pernah tidak ketika anda menyetir kendaraan entah di jalan arteri, jalan umum lainnya dan jalan tol banyak kendaraan yang kurang memperhatikan jarak antar kendaraan didepan anda. 

Seberapa penting sih ?
Safety First adalah hal yang terucap jika individu-indivdu bertanggungjawab yang mengendarai mobil, sepeda motor, atau sepeda kayuh. Sayangnya ucapan berbeda dengan tindakan dilapangan. Banyak pengemudi yang semudahnya melakukan seolah-olah sebagai pembalap profesional.

Reaction Time / Waktu reaksi
Setiap invidu terlahir berbeda, ada yang berpikir cepat, lambat, sedang. begitu juga pengemudi di jalanan. Ada beberapa faktor persepsi waktu reaksi yaitu :

  1. Persepsi waktu, dimana anda membaca situasi keadaan sekitar anda dalam mengemudi.
  2. Waktu Reaksi, dimana anda mempunyai waktu reaksi seberapa cepat kemampuan tubuh anda dalam bereaksi setelah membaca keadaan didepan anda.
  3. Waktu reaksi kendaraan, dimana kemampuan mobil bereaksi baik dari kemampuan berbelok cepat, kestabilan ketika mengendarai kendaraan dalam kecepatan tinggi.
  4. Kemampuan daya pengereman, setiap kendaraan mempunyai keunikan tersendiri dalam hal kemampuan daya pengereman. karena banyak faktor dari bobot kendaraan, dan sebagainya.
Faktor yang cukup banyak menyebabkan jarak pengereman kendaraan menjadi lebih jauh, belum lagi kondisi jalanan kala hujan, kondisi kesehatan pengemudi karena faktor lelah, pengaruh alkohol dan obat biasa maupun obat terlarang yang membuat kehilangan kesadaran. (obat flu mempunyai kandungan yang mnyebabkan mengantuk).

Sebagai gambaran persepsi waktu manusia adalah adalah sejauh mana penegmudi melihat bahaya didepan dan mulai beraksi dari sinyal bahaya. Hal ini membutuhkan waktu antara 1/4 dampai 1/2 detik. Lalu tubuh pengemudi mulai bereaksi terhadap bahaya mulai menginjak rem membutuhkan waktu 1/4 sampai 3/4 detik. Dua komponen ini penting dijadikan patokan dalam berkendara dengan total hampir mendekati 2 detik reaksi manusia merespon. Adapun Batas toleransi 3 sampai 4 detik, lebih dari itu maka besar kemungkinan akan menabrak kendaraan didepan. Istilah persepsi reaksi waktu 2 komponen ini dikenal "Golden Rule 2 Second"

http://www.sdt.com.au/safedrive-directory-STOPPINGDISTANCE.htm
Tabel acuan pemerintah Australia(atas)
Tabel acuan pemerintah Inggris(kanan)


Kecepatan 100 km/jam (acuan dasar tol di Indonesia kecepatan 80 km/jam jarak kendaraan 100m -red) membutuhkan jarak pengereman 77.7 meter dalam kondisi jalan kering (berdasarkan acuan pemerintah Inggris). Kalau reaksi 2 detik dengan batas toleransi 3-4 detik maka ada sisa jarak untuk bermanuver atau berhenti sehingga dapat terhindar dari kecelakaan. Kalau saja reaksi manusia 4 detik lebih dalam menginjak rem maka ada pemuluran jarak pengereman sebanyak 28 meter lebih untuk berhenti. Hal ini tentu dapat menyebabkan terjadinya tabrakan dijalan raya/tol.

Faktor Kendaraan
Ada beberapa perbedaan jarak pengereman berdasarkan acuan pemerintah maupun dalam kondisi nyata. Meski kendaraan modern telah dilengkapi kemampuan rem yang mengurangi jarak pengereman lebih rendah.
Dimana jarak pengereman rata-rata 40 meter(salah satu tabel tes nyata jarak rem silahkan cek disini). Namun pengetesan ini pada kendaraan baru dari pabrik. Sedangkan kendaraan sehari-hari sering digunakan dan pemeliharaan yang lupa atau terlambat menyebabkan daya pengereman tidak seperti sempurna. Belum lagi bobot kendaraan yang merupakan faktor penting karena semakin berat bobot semakin banyak dibutuhkan tenaga daya pengereman kendaraan.

Masih Perlu Seperti Pembalap?
Kemampuan pembalap profesional mempunyai reaksi rata-rata dibawah 2 detik ditambah penyesuaian kendaraan yang spesifikasinya sangat superior untuk kondisi kecepatan tinggi. Faktor ini membuat keamaan berkendara dikecepatan tinggi menjadi aman. Masalahnya adalah menegndarai kendaraan sehari-hari berbeda dengan balapan. karena faktor persiapan lebih rumit dan menyita waktu banyak di balapan dan pembalap serta kendaraan hanya digunakan waktu tertentu saja. Berbeda dengan kendaraan sehari-hari, karena banyak faktor baik kondisi si individu maupun kendaraannya. Maka ada baiknya untuk menjaga jarak kendaraan anda.. Jadi Masih Perlu Seperti Pembalap?

                 -sdt.com.au

Selasa, 15 Januari 2013

Wow Pajak Motor Tahun 2013 Meningkat

some_text

Kereta Bayi
mall bayi menjual perlengkapan bayi online
Mainan Bayi
mall bayi menjual perlengkapan bayi online
Baju Bayi
mall bayi menjual perlengkapan bayi online


Tahun baru, plat baru dan pajak motor baru... Baru naik maksudnya.

Awalnya menjelang tahun 2013, tepatnya dibulan Januari. Motor saya sudah memasuki penggantian plat nomor. Berhubung belum pernah perpanjang dan pergantian plat nomor beserta STNK (Dulu masih sempat dibantuin pembayarannya), besaran biaya yang dikeluarkan belum diketahui.
Kenapa bisa? Karena kebiasaan hanya membayar pajak tahunan kendaraan bermotor saja. Itupin sudah mengeluarkan uang yang cukup besar (resiko memiliki kendaraan ya seperti itu). Meski tidak sebesar pajak kendaraan roda 4. Terkadang uang dipakai untuk keperluan mendadak, padahal saya pribadi sudah memposting keuangan jauh-jauh hari. Yah namanya juga ada keperluan mendadak, mau bagaimana lagi?
Karena kesibukan kerja dan setiap pergi pulang kantor masing2 membutuhkan jarak tempuh 16 km (test jarak pergi dari rumah ke kantor bilangan grogol -aplikasi gps android) dan waktu kerja sampai menjelang waktu isya mendorong saya menggunakan jasa pengurusan STNK.
Sempat berkonsultasi dan singkat ceritanya, si biro jasanya ini mengatakan bahwa ada kenaikan harga pajak motor. Belum ditambah biaya penggantian plat nomor. Khawatir kekurangan uang terpaksa mengambil sedikit tabungan masa depan. Menaruh stnk di selasa malam, rabu malam selesai mendapatkan STNK. Sedang untuk plat nomor diambil kamis malam.
Nah waktu mengambil STNK  cukup kaget ada kenaikan pajak. Kaget secara pribadi bukan karena tinggi tapi cuma Rp 25.000,-. Lah kok bisa? Padahal usia kendaraan tahun 2008 dengan kapasitas mesin 110 cc. Harap maklum meskipun sedikit tapi untuk kalangan menengah kebawah bisa kalang kabut juga untuk kebutuhan keuangan. Namun faktor kemudahan transportasi dijakarta yang cepat dan mudah digapai sangat dibutuhkan. Yang sebenarnya saya pribadi ingin merasakan transportasi umum yang murah nyaman dan aman.
Selain pajak kendaraan bermotor naik, biaya administrasi jg mengalami kenaikan Rp 5000,-. Total semua biaya mencapai mendekati 400rban. Cukup banyak karena menggunakan biro jasa. Yah mau bagaimana lagi minta ijin kerjaan lagi menumpuk dan tidak ada waktu, jadi solusinya menggunakan jasa ini. Akhir kata butuh persiapan uang yang cukup banyak untuk tahun ini bagi kalian yang mau perpanjangan dan penggantian plat nomor serta STNK bagi kendaraan produksi tahun 2008. Itupun belum melihat pajak dari ukuran kapasitas mesin, tahun kendaraan dan biaya jasanya.


========================================================================
Mau Belanja Online

Jumat, 28 Desember 2012

Aplikasi Android Untuk Manajemen Motor

    Menjelang pergantian tahun 2012 menuju tahun 2013, sebelum bergantinya tahun penulis ingin mem-posting sebuah review aplikasi bagi pengendara motor di akhir tahun 2012. Penulis ingin mengajukan pertanyaan-pertanyaan yg pernah maupun belum terpikirkan dibenak pengendara roda dua. Pernahkah kita mencoba seberapa banyak liter bensin yang telah dikonsumsi oleh kendaraan kita selama seminggu atau sebulan?. Pernah tidak kapan kita menjadwal kapan harus melakukan penggantian oli atau pencatatan pemeliharaan kendaraan kita?.

    Pertanyaan yang mungkin biasa saja bagi kalangan pemilik kendaraan roda dua, tetapi ada sebahagian kecil yang melakukan hal ini meski kecil namun berguna sekali bagi kelangsungan hidup (urusan dapur mengebul -istilah yg digunakan masyarakat pada umummnya). Kelangsungan hidup ini mengenai kendaraan roda dua sebagai moda transportasi untuk mencari nafkah seperti kurir surat, staff bagian umum atau marketing staff (sebagai ujung tombak perusahaan) disebuah perusahaan swasta. Dimana kebutuhan kendaraan kebanyakan menggunakan kendaraan pribadi sehingga biaya pemeliharaan dapat diklaim ke perusahaan sebagai keberlangsungan hidup dalam pekerjaan serta nafkah untuk keluarga.

   Penulis dahulu mempunyai kebiasaan lalai dalam pemeliharaan kendaraan roda dua. Namun ketika berganti kendaraan motor yang lebih muda dan diberi kepercayaan membawa mobil orangtua (dahulu ketika masih menjadi mahasiswa), sang ayah memberikan pengarahan dan pembelajaran bagaimana merawat sebuah kendaraan. Kebiasaan salah satunya adalah selalu ada buku catatan kecil di bagasi motor / dasbor kendaraan mobil yang berisi pencatatan pemeliharaan kendaraan serta pencatatan pengisian bensin. Nah berkembangnya jaman lebih maju sekarang penulis sempat mencari aplikasi ini dan menemukan aplikasi Android Motorcylce Manager. Sampai saat ini belum menemukan aplikasi buatan anak Indonesia untuk fungsi yang sama (berhubung penulis bukanlah seorang IT maupun programmer), berharap ada anak-anak bangsa yang mau membuat program aplikasi yang berguna seperti ini.

    Aplikasi ini salah satu untuk mengukur dan pemeliharaan serta memantau biaya-biaya pengeluaran sebuah kendaraan roda dua ( kebanyakan lebih mengutamakan kendaraan roda empat). Manajemen ini memiliki kemampuan untuk mencatat pengisian bensin pada jarak tempuh, pengingat untuk tujuan tertentu pada jarak yang akan dicapai. Reminder (pengingat) ini dapat digunakan untuk penggantian oli, atau jadwal pemeliharaan/penggantian selain oli seperti jadwal yang terdapat dibuku panduan pemilikn kendaraan. Dimana tiap 4000km ada perihal pemeliharaan bagian-bagian yang telah ditentukan oleh ATPM yang mengeluarkan kendaraan roda dua.

   Keunggulan dari aplikasi ini lengkap dengan pengisian bensin, jadwal pengingat berdasarkan kilometer (yang terintegrasi penambahan jarak tempuh jika kita mengisi bensin dengan mencantumkan ke aplikasi ini.). Kemudahan menambah varian motor jika mempunyai 2 kendaraan atau lebih sehingga mudah untuk memantau tanpa ada kesulitan.

    Disamping ada keunggulan, ada kelemahan yang mungkin agak sulit bagi pengguna di Indonesia, yaitu penggunaan satuan jarak dan kecepatan  menggunakan mil dan mil per jam (dapat dikonfigurasi di menu setting). Dan penggunaan yang cukup repot sedikit pada sisi keuangan yaitu penggunaan valuta asing Dollar, Poundsterling atau Euro. Hal ini dapat diminimalisasikan dengan mengkonversi ke mata uang Rupiah. Untuk Reminder dibutuhkan input berdasarkan jarak target bukan interval jarak tempuh, sebagai contoh, motor A mengganti oli di 1000km, penggantian oli umumnya 4000km berikutnya, maka jarak tempuh target adalah 5000km untuk reminder penggantian oli ini. kalau tidak melakukan input seperti dikemukakan berikut menyebabkan jarak tempuh menjadi terlalu jauh bahkan menjadi terlalu dekat.

    Aplikasi ini sangat mudah dan sederhana untuk di gunakan. Kemudahan untuk memantau dan menjadikan tiap-tiap pengendara motor dapat lebih bertanggung jawab dan lebih memudahkan dalam kalkulasi keuangan bagaikan seorang manajer yang memanajemen pribadi dan kendaraan. Dalam hal ini juga menghemat penggunaan buku kecil pencatatan yang penulis biasa gunakan di kendaraan roda dua dan empat. Satu hal penulis mengingatkan adalah aplikasi ini tidak akan berjalan tanpa ada kemauan dari sipengguna, serta tidak lupa pencatatan dari setiap pengisian bensin yang akan mempengaruhi jarak tempuh sehingga reminder akan bekerja efektif.

Berikut Gambar yang penulis gunakan untuk kendaraan roda dua.








Selasa, 25 Desember 2012

Aplikasi Android Speedometer - X-Droid

    Sebelumnya postingan saya membahas 3 aplikasi android speedometer melalui GPS. Namun kali ini saya membahas satu aplikasi GPS yaitu Android Speedometer by X-Droid. Aplikasi ini menurut saya sangat intuitif dan mudah dalam penggunaan dan pembacaannya. Berikut adalah tampilan antar muka.



    Salah satu keunikan aplikasi ini yaitu gratis. Pada versi gratis masih terdapat iklan. Untuk menghilangkan tampilan iklan tentunya harus mengeluarkan biaya dengan membeli aplikasi ini. Dan aplikasi GPS juga dapat mencatat kecepatan 0-100 km/jam, jarak 402 (dapat disesuaikan dengan keinginan si pengguna) dan lap-time ketika digunakan di sirkuit. Penggunaan Lap-Time penulis belum mencobanya karena sangat jarang di butuhkan dan harus dilakukan di sirkuit balap. Jadi untuk mengetahui perfoma sebuah kendaraan fitur pencatat kecepatan dan jarak tempuh dapat dilakukan bagaikan seorang profesional tester drive (entah itu kendaraan roda dua maupun roda empat). 



 
    Menu fitur dapat dijangkau dengan mudah dan atraktif bagi pengguna awal. Meski penggunaan tiap-tiap perangkat smartphone berbeda untuk memunculkan tab Menu. Namun sangat mudah bereksplorasi tanpa ada kesulitan. Disisi keunggulan terdapat juga kelemahan Kelemahannya terdapat di fitur iklan yang mana anda harus membayar untuk menghilangkan iklan tersebut. Sedangkan untuk navigasi melalui peta kelemahan utama adalah masih menggunakan koneksi internet untuk membuka peta gmap. Pernah penulis mencoba menggunakan gmap yang disimpan dengan fitur offline maps tetapi banyak memakan waktu jika menggunakan internet dari kartu cdma/gsm handset, berbeda jika menggunakan wifi hotspots dapat diunduh dengan cepat. Sampai saat pengujian aplikasi ini, penulis belum memperbaharui dengan penggunaan offline maps
























    Hasil rekam jejak ataupun pengujian aplikasi dapat diakses selama pengguna tidak menghapus data temporary baik penggunaan aplikasi pihak ketiga maupun melalui menu handphone setting--application. Setidaknya jikalau pengguna khawatir kehilangan data cukup dengan masuk ke menu data record lalu Long Tap berkas yang ditunjukan di layar sentuh nanti akan muncul menu yang akan disimpan (export route).  Selain itu pengguna dapat menganalisa dan melihat grafik atas berkas route/distance yang direkam sebelumnya. berikut adalah gambaranb umum yang di-screenshot oleh penulis




 





















    Bagi penggemar otomotif bisa merasakan seperti seorang profesional tes drive kendaraan roda dua maupun empat. Meski terkadang ada bug / error kecil yang sekali-kali muncul jedanya masih cukup dalam batas toleransi penggunaan, menjadikan aplikasi ini sangat berguna untuk mengetahui performa kendaraan anda. Akan lebih bagus kita menghargai karya cipta aplikasi ini dengan mendonasikan ke si pembuat perangkat lunak. Namun besar harapan penulis jikalau ada karya anak bangsa yang dapat membuat aplikasi seperti ini. Akan menjadi suatu kebanggaan dan kemajuan bagi kita di bidang informatika dan otomotif.

Sabtu, 01 Desember 2012

Aplikasi Android untuk Speedometer Via GPS

BBMALL.COM


Kereta Bayi
mall bayi menjual perlengkapan bayi online
Mainan Bayi
mall bayi menjual perlengkapan bayi online
Baju Bayi
mall bayi menjual perlengkapan bayi online


             Android merupakan smartphone yang akhir-akhir ini booming. Penulis pernah mencoba android dari handphone buatan Korea. Sempat tidak menggunakan selama 2 tahun. Baru akhir2 ini penulis membeli sebuah Handphone buatan Taiwan yang sangat dikenal sebagai handphone smartphone bisnis. Banyaknya aplikasi gratis membuat penulis gatal untuk mencoba berbagai aplikasi. Setelah Trial and Error sampai sempat mereset ulang handphone karena  terlalu banyak aplikasi sehingga sulit untuk mengatur kembali.
           Akhirnya menemukan satu ketertarikan terutama aplikasi yang menyangkut hobi otomotif roda dua. Yah penulis mendapatkan aplikasi yang selama ini ditemukan yaitu aplikasi memantau kecepatan kendaraan melalui satelit GPS secara realtime. Aplikasi ini cukup menjanjikan untuk mengetes kemampuan real time (meski ketepatan belum seakurat menggunakan handset khusus navigasi satelit bukan melalui handphone -red).
     Aplikasi dapat dicari di google playstore (silahkan diklik tautan yang di bold tersebut).Pengalaman menggunakan saya merekomendasikan 3 aplikasi yang pernah saya coba meski itu semua aplikasi berlisensi bayar. 3 aplikasi ini adalah Ulysse SpeedometerGps, Speedometer Pro, dan Android-Speedometer. Dari ketiga inilah penulis menggunakan sebagai acuan yang cukup baik.Secara real time saya menggunakan di handset dan motor pribadi yaitu motor vario cw menggunakan profil ban depan 90/80-14 dan belakang 100/90-14 ( motor bukan untuk promosi karena memang penulis punyanya motor ini.).
         Tes dilakukan dengan menggunakan aplikasi tersebut melakukan run test dengan cara jalan dgn kecepatan 60 km/jam di jalan patal senayan hingga benhil (penulis tidak merekomendasikan kebut-kebutan dijalan, ini dilakukan sesuai dengan kecepatan rata2 dijalan tersebut). Metode: yang digunakan adalah diaktifkan dan direkam oleh si aplikasi dan ditaruh ke dalam kantung jaket bagian depan.Setelah itu berhenti di parkiran kendaraan pom bensin. Setelah itu di lakukan pengecekan hasil rekaman. Dari sini terpantau bahwa kecepatan maks tercatat 53 km/jam. Sehingga dapat disimpulkan bahwa speedometer motor dilebihkan +7 km/jam.Untuk Tes dimotor belum sempat terdokumentasi melalui gambar.
     Tes kedua dilakukan menggunakan kendaraan mobil. Keadaan standar didapat speedometer mobil 30 km/jamm, sedangkan realtime speedometer via gps mencapai 25 km/jam. namun terkadang terbaca 31 km/jam, mungkin dibutuhkan waktu untuk mengunci kecepatan. Dan semua ini menggunakan aplikasi Ulysse SpeedometerGps (Gambar dibantu oleh rekan untuk mengambil foto sementara penulis yang mengemudi -red). Tes yang dilakukan dikendaraan mobil sepertinya pembacaan kecepatan seperti ada bugs dari program. Karena pada saat kendaraan diam terkadang menunjukan 2-3 km/jam. Begitu juga tingkat keakurasian jarak satelit lebih dari 7 meter menyebabkan pembacaan speed suka lebih.  Berikut gambar aplikasi Ulysse SpeedometerGps tes dikendaraan (Penempatan sedikit berantakan -red)


 

 







     Untuk yang ingin mencoba gunakan Android-Speedometer, aplikasi ini bayar namun gratisnya terdapat fitur terbatas namun fitur perekaman jarak dan batas kecepatan, serta waktu dapat digunakan sehingga kalau ingin mencoba jarak, kecepatan dan waktu dapat digunakan. Namun secara pribadi tampilan visual Ulysse SpeedometerGps lebih atraktif dan menarik. Semoga mendapatkan kesenangan bagi kalian pehobi Otomotif roda dua dan empat dalam mengukur kecepatan dan sekaligus navigasi di handset android anda.







Jumat, 16 November 2012

Trellis atau Diamond Frame di Honda CB150R

BBMALL.COM


Kereta Bayi
mall bayi menjual perlengkapan bayi online
Mainan Bayi
mall bayi menjual perlengkapan bayi online
Baju Bayi
mall bayi menjual perlengkapan bayi online


   Kehadiran CB150R menjadi perbincangan terutama rangka utamanya yang dikatakan seperti rangka Trellis. Sampai saat ini saya sendiri masih belum mengetahui secara pasti benarkah ini rangka trellis atau rangka diamond with truss structure? Untuk mengenalnya saya akan memberikan bebarapa tipe sasis motor. semoga ada pencerahan meskipun secara pribadi belum memastikan jawaban yang benar. Berikut tipe-tipe sasis motor.

1. Rangka Backbone dan Underbone.

    Rangka ini menyerupai dengan tulang punggung. dimana terdapat pipa utama /main frame dipadu dengan subframe / pipa tambahan. Untuk Backbone digunakan pada tipe sport (istilahnya motor batangan) sedangkan untuk rangka Underbone banyak digunakan jenis sepeda motor moped (bebek) dan skuter. Beban sasis tertumpu pada mesin didekat subframe dan mesin seolah menggantung dirangka.

Berikut contoh sasis backbone :

Sasis Underbone bebek :


Sasis Underbone skuter :


2. Sasis Berlian / Diamond Frame

   Sasis berpola berlian merupakan pengembangan dari sasis backbone. Pada sasis ini terdapat 2 pipa utama pipa atas / upper pipe dan pipa bawah / down pipe. Adanya down pipe menambah kekakuan sasis dan beban tumpuan menjadi 2 bagian di titik pertemuan mainframe dengan subframe; dan di titik down pipe. Sasis ini merupakan paling banyak digunakan untuk tipe sport.
Contoh Sasis Berlian :
 

   Adapun pengembangan lebih lanjut seperti rangka yang digunakan pada Honda CBR250R. Dimana terdapat 2 upper tube dan 2 down tube. Sekilas mirip dengan teralis ada penambahan kontruksi segitiga. Namun bukan kategori trellis frame karena adanya down pipe yang tidak bertemu dan sejajar dengan upper pipe. 
Dikenal dengan sebutan Diamond Frame with Truss Structure. Truss Structure dibuat seperti segitiga karena digunakan gaya tekan dan tarik serta bentuk segitiga dikenal akan kestabilan dari kedua gaya tersebut. Berikut gambar sasis CBR250R :


3. Sasis Craddle

    Sasis ini terkenal dengan ketangguhannya untuk di medan off road. Banyak digunakan untuk motor traill karena down pipe menyambung hingga titikakhir mainframe dan seolah menggendong (mensupport) mesin. Varian ini mempunyai beberapa jenis yaitu, single craddle,semi double craddle, dan double craddle.
Contoh, single craddle, semi craddle dan double craddle :

  


4. Sasis Perimeter / Delta Box

    Sasis ini dikenal dengan ketangguhan di ajang balap dan digunakan oleh motor motor berkecepatan tinggi. Umumnya bahan material menggunakan bahan alumunium. berbeda dengan sasis lainnya menggunakan bahan baja kekuatan tinggi (high tensile steel). Bentuknya mirip seperti dinding benteng yang mengelilingi mesin dan biasanya mesin kedudukannya menggantung. Mainframe / berbentuk kotak yang bertemu dengan subframe di belakangnya (mendekati swingarm) sesingkat mungkin panjang dari mainframenya.

Contoh deltabox frame














5. Sasis Trellis

     Sasis ini banyak digunakan awalnya di daratan Eropa namun sekarang banyak digunakan oleh motor2 jepang. Keunikan sasis trellis adalah bentuknya yang menyerupai delta box namun penggunaannya dengan  pipa besi yang sejajar dan support tambahan tiap pipanya yang membentuk segitiga.Dimana prinsipnya sama persis dengan perimeter frame dan yang membedakan trellis dengan diamond truss structure terdapat pada titk bertemunya 2 pipa yang sejajar bertemu pada satu titik. Penggunaan sasis ini cukup kompleks dan rumit karena bentuknya yang harus menyesuaikan mesin.Keunggulannya lebih pada keringanan dan kekakuan yang mendekati tipe delta box frame.












6. Sasis Monokok / Monocoque Frame

    Pernahkan melihat sasis mobil dimana sasis merupakan kesatuan ujung depan hingga belakang. Sehingga secara keseluruhan sasis monokok yang digunakan pada motor hanya menggunakan mainframe tidak lagi terdapat subframe lagi. Sasis yang merupakan satu kesatuan yang tak terpisah. Sasis ini diperkenalkan oleh motor ducati.



Kembali menelisik kepada rangka Honda CB150R. Jika benar mengkopi habis rangka CBR250R maka disebut dengan rangka diamond frame with truss structure. Akan tetapi di suzuki bandit sempat forum di negara sebelah "singaporebike" disebut sebagai trellis frame? bagaimana dengan kriteria trellis frame. mengingat sedikit sekali deskripsi teralis frame itu seperti apa? Mungkin ada yang dapat memberikan penjelasan yang lebih akurat.mengingat sumber yang didapat sedikit penjelasan dan penulis bukanlah ahli dibidang teknik mesin / insinyur otomotif.

Berikut perbandingan frame trellis dengan rangka Honda CB150R

Sasis Ducati 2 Gambar (kanan dan kiri) :
















Gbr atas : Suzuki Bandit 400


                                                                                    Gbr atas: CB150R
Gbr bawah : rancangan Sasis CB150R